UNKLAB FORUM
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

UNKLAB FORUM

Forum Mahasiswa & Alumni Universitas Klabat
 
HomeSearchLatest imagesRegisterLog in
Bagi Guest atau user yang tidak terdaftar, mohon maaf karena ada beberapa thread tidak bisa diakses oleh guest, oleh karena itu, sebaiknya anda registrasi terlebih untuk bisa mengakses penuh forum ini. Baca dulu peraturan forum ini. Terima Kasih
Navigation
 Index
 Memberlist
 Profile
 FAQ
 Search
Search
 
 

Display results as :
 
Rechercher Advanced Search
Latest topics
» Lowongan Pekerjaan PT. PNM (Persero)
.:RENUNGAN:. I_icon_minitimeWed Nov 08, 2017 7:01 pm by CLiFF

» .NET Programming
.:RENUNGAN:. I_icon_minitimeTue Mar 15, 2011 6:49 pm by Marvin07

» Bagaimana Menginstal OS dari USB???
.:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Feb 10, 2011 9:55 pm by unaitech

» Automatic Installation BackTrack 3 Final | Dual Booting
.:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Feb 10, 2011 9:53 pm by unaitech

» simple hacking test
.:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Feb 10, 2011 7:38 pm by and213

» [tutor] How To Patch SQL Injection Bug
.:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Feb 10, 2011 9:52 am by unaitech

» what ur distro..?
.:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Feb 10, 2011 9:48 am by unaitech

» netcut source-code
.:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Feb 10, 2011 9:44 am by unaitech

» Ragnarok Online
.:RENUNGAN:. I_icon_minitimeMon Jan 31, 2011 1:57 pm by Marvin07

FRIENDS
Ads

    No ads available.



     

     .:RENUNGAN:.

    Go down 
    +3
    y0ng_en9el
    CLiFF
    Josh
    7 posters
    AuthorMessage
    Josh
    Newbie
    Newbie
    Josh


    Number of posts : 12
    Points : 0
    Registration date : 2008-06-10

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeTue Jun 10, 2008 8:23 pm

    ALLAH PUN MENANGIS BAHAGIA

    Suatu musim panas dimana hujan belum turun hampir satu bulan lamanya. Tanaman jagung hampir mati. Sapi-sapi tidak menghasilkan susu. Sungai-sungai mengering. Itu adalah musim kering yang cukup parah bahkan ada mungkin sebelum musim panas berakhir banyak dari para petani sudah harus mengalami kebangkrutan. Setiap hari suamiku dan adik laki-lakinya berusaha semaksimal mungkin mengairi ladang kami walau dengan proses yang amat sukar. Dan akhirnya proses ini melibatkan sebuah truk yang harus di bawa ke pabrik penyimpan air setempat dan mengisinya dengan air. Penjatahan air yang ketat membuat banyak orang kesusahan. Kalau hujan tidak turun juga dengan segera kami akan kehilangan segalanya.
    Hari itu aku mendapatkan satu pelajaran yang sangat berharga tentang memberi dan aku menyaksikan sendiri mujizat terjadi. Saat sedang di dapur menyiapkan makan siang, aku melihat anak laki-lakiku, Billy, 6 tahun, sedang berjalan ke hutan. Langkahnya tidak seperti anak kecil pada umumnya, sepertinya sedang berjalan dengan satu tujuan yang sangat penting sekali. Aku hanya bisa melihat punggungnya saja.
    Dengan upaya yang besar, ia mencoba berjalan dengan tenang. Setelah menghilang ke dalam hutan, segera dia sudah terlihat kembali, berlari kencang menuju rumah. Aku tidak terlalu perduli, rasanya ia sudah selesai dan aku meneruskan kegiatanku. Tetapi, sesaat aku kembali melihat Billy, seperti tadi lagi langkahnya tetap tenang.

    Hampir satu jam dia melakukan hal itu terus menerus. Akhirnya aku tidak tahan lagi, langsung keluar mencoba untuk mengikutinya (tapi berusaha untuk tidak diketahui... rasanya dia tak mau ibunya tahu apa yang sedang dikerjakannya).

    Dia berjalan dengan tangan yang sedang menangkup air, mencoba untuk tidak menumpahkan satu tetespun Air ditangannya yang kecil itu paling hanya sebanyak 1 atau 3 sendok makan. Aku mencoba lebih mendekat saat dia sedang berjalan menuju hutan. Ranting-ranting pohon dan duri mengenai wajah kecilnya, tapi dia sama sekali tidak mencoba untuk menghindar. Dia lebih memusatkan perhatiannya kepada tugas yang sedang dia kerjakan.

    Ketika aku sedang mengawasinya, disaat itulah aku melihat pemandangan yang sangat luar biasa. Beberapa rusa besar bermunculan dihadapannya. Billy berjalan tepat ke arah mereka. Hampir aku berteriak untuk menyuruhnya menjauh. Seekor rusa jantan besar dengan tanduknya yang indah datang mendekat. Tapi rusa itu tidak melakukan apa-apa...bahkan ketika Billy duduk berlutut. Dan aku melihat seekor anak rusa kecil tergelak di tanah dan jelas sekali sedang menderita dehidrasi dan keletihan yang amat sangat. Aku melihat anak rusa itu dengan usaha yang keras mencoba mengangkat kepalanya untuk bisa menjilat air dari tangan kecil anakku. Demikian Billy melakukannya.

    Ketika airnya habis, segera Billy berdiri, kembali berlari ke rumah, berjalan menuju keran yang telah kami tutup. Billy membukanya dan aliran air yang sangat kecil meluncur turun. Dia menadahkan tangannya sambil berjongkok, menunggu air yang mengalir sangat lambat itu memenuhi tangannya dan sinar matahari yang panas menyinari punggungnya.

    Butuh waktu kira-kira 2 menit untuk air itu bisa memenuhi tangan kecilnya. Setelah penuh dia berdiri dan kembali ke hutan, disaat itulah dia baru menyadari bahwa aku telah berada di hadapannya. Dengan air mata yang hampir mengalir dia berkata, "aku nggak sedang buang-buang air," katanya.

    Akhirnya aku menemaninya...kali ini dengan membawa mangkuk kecil yang sudah berisi air. Aku menunggu di kejauhan, membiarkannya memberi minum anak rusa itu. Itu pekerjaannya. Aku berdiri di pinggir hutan sambil memandangi sebuah hati yang luar biasa indah, dengan usaha yang besar sedang berusaha untuk menyelamatkan sebuah kehidupan lain.

    Ketika air mata membasahi wajahku, tiba-tiba aku merasakan ada tetesan air yang lain menimpa wajahku, lagi, lagi dan lebih banyak lagi. Aku memandang ke langit dan bisa merasakan bahwa Allah pun turut menangis dengan bangga.

    Mungkin ada yang mengatakan bahwa itu hanyalah kebetulan. Bahwa mujizat itu tidak ada. Bahwa kebetulan saja hujan memang harus turun. Aku tidak dapat mendebatnya... dan tidak ingin melakukannya. Yang ingin aku katakan hanyalah bahwa hujan hari itu sungguh-sungguh telah menyelamatkan pertanian kami...seperti yang telah dilakukan seorang anak laki-laki kecil yang telah menyelamatkan nyawa makhluk lain.
    Back to top Go down
    CLiFF
    Administrator
    Administrator
    CLiFF


    Male Number of posts : 564
    Age : 38
    Location : Anywhere...
    Points : 10009
    Registration date : 2008-06-03

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeTue Jun 10, 2008 8:32 pm

    makasih bro atas renungannya.. gw jadi terharu... thanx yah...

    kita semua juga harus saling berbagi walaupun dalam kesusahan...
    Back to top Go down
    https://unklab.forum.st
    Josh
    Newbie
    Newbie
    Josh


    Number of posts : 12
    Points : 0
    Registration date : 2008-06-10

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeTue Jun 10, 2008 8:45 pm

    sama2 yang penting kita bisa saling menguatkan... Gbu.
    Back to top Go down
    Josh
    Newbie
    Newbie
    Josh


    Number of posts : 12
    Points : 0
    Registration date : 2008-06-10

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeTue Jun 10, 2008 8:50 pm

    ALLAH MENJAGA HIDUPKU

    Mary Murphy, pemimpin dari sebuah jaringan intercessor, baru-baru ini mengirimkan suatu kesaksian. Kesaksian ini dapat mengingatkan kita untuk selalu berdoa terlebih jika ada dorongan yang kuat dari Allah untuk menyuruh kita berdoa. Saat mengunjungi gereja di tanah asalnya, Michigan, seorang misionaris memberikan kesaksian tentang peristiwa yang dialaminya:

    Saat melayani rumah sakit kecil di Afrika, setiap 2 minggu sekali saya melakukan perjalanan ke kota terdekat dengan bersepeda dan melewati hutan, untuk mengambil persediaan obat-obatan. Perjalanan ini memerlukan waktu 2 hari dan bermalam di tengah hutan setelah menempuh setengah perjalanan. Dalam salah satu perjalanan, setelah tiba di kota terdekat saya merencanakan untuk mengambil uang dari bank, membeli obat-obatan dan barang-barang persediaan, dan kemudian memulai lagi dua hari perjalanan untuk kembali ke rumah sakit.

    Ketika tiba di kota, saya melihat 2 orang berkelahi dan salah satunya mengalami luka yang serius. Saya merawat luka-lukanya sekaligus menceritakan padanya tentang Tuhan Yesus Kristus. Sesudah selesai, saya kembali ke rumah sakit dengan selamat tanpa gangguan.

    Dua minggu kemudian, saya kembali melakukan perjalanan serupa. Sesampai di kota, saya bertemu lagi dengan orang yang telah saya rawat lukanya. Dia berkata bahwa dia tahu kalau saya memiliki sejumlah uang dan persediaan obat-obatan. Katanya, "Waktu itu, sesudah anda merawat luka saya maka beberapa teman dan juga saya mengikuti anda sampai ke hutan, karena kami tahu bahwa anda pasti akan bermalam di tengah hutan. Kami merencanakan untuk membunuh anda lalu mengambil uang dan obat-obatan yang anda bawa. Namun saat kami hendak bergerak mendekati tenda anda, kami melihat bahwa anda dijaga oleh 26 orang bersenjata."

    Si misionaris mentertawakan hal itu dan berkata bahwa pada malam itu hanya dia seorang diri yang berkemah di tengah hutan. Tapi, anak muda itu tetap bersikeras, dan berkata, "Benar,Pak! Bukan saya sendiri saja yang melihat para penjaga itu. Kelima teman saya juga melihat mereka, dan kami bersama-sama menghitung jumlah penjaga. Karena penjaga-penjaga itulah, kami lari ketakutan."

    Saat misionaris itu menceritakan hal itu di hadapan jemaat di Michigan, tiba-tiba ada seorang jemaat yang menyela khotbahnya dan bertanya kapan peristiwa itu terjadi. Misionaris itu lalu menyebutkan hari terjadinya peristiwa itu. Jemaat yang menyela tadi lantas bercerita pada misionaris itu: "Insiden yang anda alami di Afrika itu terjadi di malam hari, tapi saat itu di sini masih pagi, saya sedang mempersiapkan diri untuk main golf. Saya sedang berlatih dengan pukulan ringan saat saya terdorong untuk berdoa bagi anda. Dorongan Allah tersebut sangatlah kuat, lalu saya mengundang beberapa jemaat lain untuk bertemu di gereja ini dan bersama-sama mendoakan anda. Jemaat yang bersama-sama saya pada saat itu berdoa, saya undang untuk berdiri!"

    Para jemaat yang dimaksud semuanya berdiri. Misionaris itu tidak terlalu memikirkan tentang siapakah mereka, namun dia terlalu sibuk menghitung jumlah jemaat yang berdiri tersebut. Semuanya ada 26 jemaat!

    Kesaksian ini dapat digunakan sebagai contoh tentang bagaimana Roh Allah bekerja dengan cara yang luar biasa. Bila anda menerima dorongan seperti itu, segeralah dilaksanakan. Ada orang yang merindukan dan memerlukan dukungan doa anda saat itu juga.
    Back to top Go down
    y0ng_en9el
    Pro
    Pro



    Male Number of posts : 919
    Age : 38
    Location : In your heart
    Points : 78
    Registration date : 2008-06-10

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeWed Jun 11, 2008 12:33 am

    Thanks atas Renungannya ya JOsh. God Bless U Josh
    Back to top Go down
    http://hikari-community.co.nr
    animonzterz
    Administrator
    Administrator
    animonzterz


    Male Number of posts : 443
    Age : 35
    Location : Mid Lane
    Points : 46
    Registration date : 2008-06-07

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeWed Jun 11, 2008 2:40 pm

    Keren Renungannya....
    Jadi terinspirasi...

    GBU josh
    Back to top Go down
    Josh
    Newbie
    Newbie
    Josh


    Number of posts : 12
    Points : 0
    Registration date : 2008-06-10

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeTue Jun 17, 2008 9:37 pm

    TUHAN AKU MEMINTA ENGKAU HADIR, MENGAPA JUSTRU MALAPETAKAN YANG KAU BERIKAN


    Malam itu aku terbangun dari tidurku lantaran pintu kamar yang tiba-tiba ditutup, karena aku tahu aku tidak pernah terlelap dalam tidur, hatiku risau dan sedih. selalu terngiang-ngiang papa dan mama yang terus bertengkar, setiap ada suara yang terdengar tiba-tiba, aku selalu berlari, karena aku takut mereka bertengkar. Beberapa kali aku terjaga di tengah malam lantaran piring, gelas, yang dilempar "menghiasi" pertengkaran Orang Tuaku.

    Kejadiannya dimulai pada tahun 1995, entah apakah ini sebuah kebetulan ataukah mungkin ini adalah bagian dari rencana Tuhan dalam hidupku, yang pasti aku tahu semenjak aku "hidup baru" justru terjadi begitu banyak masalah dalam keluargaku, papa dan mama siang malam bertengkar, ada banyak masalah-masalah sepele yang begitu mudah menyulut api kebencian dalam rumah tangga.

    Setiap kali aku pulang kerumahku di Pandaan, mereka selalu "berpura-pura" ramah, namun aku tahu pertengkaran dan permusuhan itu masih ada, aku sedih "mengapa Tuhan Justru pada waktu aku merasakan Engkau begitu dekat dan mengasihi aku, tetapi keluargaku menjadi berantakan" setiap malam aku berkata "Tuhan Engkau baik bagiku" meskipun kenyataan sungguh menyakitkan hatiku, aku mencoba menghibur dan menguatkan imanku sendiri dengan janji-janji Tuhan, "Aku Tahu Tuhan Engkau tidak pernah Ingkar janji".

    Setiap hari minggu aku datang ke Gereja lebih awal sekedar untuk meluapkan pengharapanku akan janji Tuhan, aku memandang Sakramen Maha kudus, dan aku berkata "Mampir Tuhan, mampirlah sebentar dalam keluargaku". Aku ingat kembali betapa Tuhan menunjukkan perbuatannya yang begitu ajaib dalam pelayananku, aku melihat begitu banyak mujizat yang Tuhan lakukan untuk orang lain, namun ketika aku melihat keluargaku yang berantakan aku tersadar dari lamunanku, dan tanpa sadar hatiku menangis sedih. "Aku ingin memeluk-Mu Tuhan supaya Engkau tahu isi hatiku, aku ingin Engkau mampir dalam keluargaku"

    Ketika Perayaan ekaristi telah usai, aku tetap termenung dibangku memanjat kan doa, hingga seluruh umat meninggalkan Gereja, aku memberanikan langkahku untuk mendekati Orgen gereja, aku bukanlah seorang pemusik yang hebat, namun ada sesuatu dari dalam hatiku yang meluap-luap dan ingin aku ungkapkan dengan musik, untuk Tuhan "Aku ingin Engkau tahu isi hatiku, Tuhan". aku menyanyikan lagu "Ada orang Buta" dan aku pikir aku seperti orang buta yang duduk meminta-minta belas kasih Allah "mampirlah sebentar Tuhan", hal ini selalu aku lakukan setiap kali aku pulang Ekaristi, sungguh indah ditengah-tengah keheningan dan kedamaian Rumah Tuhan, aku bernyanyi dan menangis mohon belas kasih Allah. "Tuhan aku mengemis cinta-Mu, aku butuh Engkau Tuhan"

    Minggu-lepas minggu berlalu, yah beberapa bulan telah berlalu, Tetapi bukan kebaikan yang aku terima malah sebuah musibah terjadi dalam keluarga kami, tiba-tiba pada suatu pagi tetangga memberitahukan kami bahwa papa jatuh dari Vespa dan,... Ya Tuhan,... ia mengalami kelumpuhan,... Stroke, separuh Tubuhnya tidak dapat digerakkan, bicaranya tidak jelas, papa sempat opname di Rumah Sakit, "Tuhan aku meminta Engkau hadir, mengapa Justru malapetaka yang Engkau berikan!!" mungkin saat itu aku kecewa, aku mencoba menumpangkan Tanganku kepada papaku, diam-diam aku doakan ia, "aku minta mujizat Tuhan", namun tidak ada hasil, "aku malu" ada banyak kesembuhan yang Tuhan lakukan untuk orang lain melalui aku, namun tidak untuk saat itu. dan tidak untuk diriku.

    Aku mencoba menguatkan diriku, aku berlari ke Rumah Tuhan kembali dan aku menyanyi "Ada Orang Buta" lagi untuk Tuhan, aku bermain Orgen Gereja dengan hatiku hingga suatu ketika, seorang Ibu yang sedang berdoa di pojok gereja menghampiriku dengan bercucuran airmata, ia menangis karena tersentuh oleh permainan Orgenku. "Aku sedih Tuhan, ibu tadi tersentuh oleh musikku, tetapi Engkau,... kenapa Engkau tidak tersentuh sama sekali Tuhan" aku mengeluh, "entah kepada siapa aku dapat meminta Tolong kalau Engaku tidak berkenan menolongku" Aku tidak dapat melihat jalan keluar lagi, aku jatuh, seakan semua pintu telah tertutup bagiku, aku mencoba berharap bahwa ini hanyalah mimpi buruk. Tetapi TIDAK !! Tuhan tetap menopang aku melalui mimpi buruk-ku.

    Kini aku sadar Tuhan TELAH mampir dalam hidupku..... Ia menyingkapkan mimpi burukku. Kini,.. 8 Tahun kemudian ah itu terjadi beberapa tahun yang lalu seperti sebuah mimpu buruk dalam kelurgaku, minggu kemarin ketika aku pulang ke Pandaan, ketika aku melihat papa dan mama bersenda gurau dan tampak begitu "romantis" aku teringat kembali "saat-saat" susah beberapa tahun yang lalu, itu telah berlalu. aku coba merenungkan; dan aku berkata dalam hatiku "Terima kasih Tuhan, untuk Anugerah Stroke yang Engkau berikan".

    Aku mulai menyadari bahwa Penyakit Stroke yang diderita papa adalah anugerah dari Tuhan, untuk mempersatukan kembali rumah tangga kami, lantaran terkena Stroke dan "takut mati" maka papa menjadi penyabar, dan mama, jatuh belas kasihan kepada papa karena Ia tahu bahwa papa tidak berdaya melawan sakit stroke yang dideritanya, hari lepas hari berlalu, pelan-pelan benih-benih cinta dan belas kasihan itu. Tumbuh kembali. aku melihat Tuhan merajut perkara-perkara indah,... hahahaha ehmmm kalau saat ini ada rekan-rekan bertanya papa mama siapa yang paling romantis di dunia? aku akan menjawab hehehhe itu papa dan mamaku, aku bangga dengan mereka Mimpi Buruk itu telah berlalu dan aku sadar, bahwa Tuhan mendengar doaku, Ia tidak pernah lalai, aku tahu lagu "ada orang buta" sudah sampai ditelinga Tuhan, karena aku menyanyikannya dengan hatiku di Rumah Tuhan. 8 tahun sudah berlalu sebuah perjalanan panjang untuk sebuah doa pemersatu keluarga. Aku belajar satu hal dalam pengalaman keluragaku bahwa :

    Allah Turut bekerja dalam segala Hal, bahkan dalam MALAPETAKA yang terjadi dalam hidup kita,... untuk mendatangkan KEBAIKAN bagi kita.

    Pegang janji Tuhan hari ini: Roma 8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

    Kini Papa dan mamaku hidup bahagia, papa saat ini rajin Fitnes, dan mama selalu memasak makanan kesukaanku, ketika aku pulang, kami berbahagia, meskipun papa belum sembuh total dari penyakit strokenya,.. tetapi ada perkara yang Indah,... lebih dari sekedar sakit Stroke yang terjadi dalam keluarga kami,....

    Yah setiap hari Tuhan menambahkan cinta dan belas kasihan dalam hati papa dan mamaku. Aku bersyukur.

    Setiap malam aku menggandeng tangan istriku dan kami berdoa untuk mengucap syukur atas papa dan mama kami yang begitu baik dan yang Tuhan berikan untuk kami.

    "Tuhan Yesus, beri kami kesempatan untuk membahagiakan papa dan mama di hari tua mereka, Tuhan" inilah doa hati kami setiap malam.

    Aku Tahu Tuhan sudah mampir dalam Rumah Tanggaku.

    Percayalah dan Teguhkanlah Hatimu, Saudara:

    Allah Turut Bekerja DALAM SEGALA HAL BAHKAN DALAM MALAPETAKA DAN KEJATUHAN KITA Untuk mendatangkan KEBAIKAN BAGI KITA JADILAH RUMAH DOA BAGI KELUARGAMU SEKARANG!! SAMPAI TUHAN 'MAMPIR' DALAM KELUARGAMU
    Back to top Go down
    CLiFF
    Administrator
    Administrator
    CLiFF


    Male Number of posts : 564
    Age : 38
    Location : Anywhere...
    Points : 10009
    Registration date : 2008-06-03

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Jul 10, 2008 7:22 pm

    Tetaplah Mengasihi


    Banyak orang sering mementingkan diri sendiri,

    Dan bertindak yang tidak masuk akal.

    Namun tetaplah mengampuni mereka.



    Jika engkau baik hati, Mungkin orang menuduh kau egois dan berpura-pura.

    Namun tetaplah menjadi baik selalu.



    Jika engkau sukses, Sering tidak menemukan banyak teman sejati yang setia,

    Malah engkau lebih banyak mendapatkan musuh.

    Namun tetaplah meraih kesuksesan selalu.



    Jika engkau jujur dan tulus,

    Mungkin orang akan menipumu.

    Namun tetaplah jujur dan tulus selalu.



    Apa yang engkau kerjakan bertahun-tahun,

    Orang dapat menghancurkannya dalam semalam.

    Namun tetaplah berkarya.



    Jika engkau merasa tenang dan bahagia,

    Banyak orang yang akan iri hati.

    Namun tetaplah berbahagia.



    Kebaikan yang engkau perbuat hari ini,

    Sering akan dilupakan orang.

    Namun tetaplah berbuat baik selalu.



    Berilah yang terbaik dari apa yang kau miliki,

    Mungkin orang tidak pernah merasa cukup.

    Namun tetaplah memberi yang terbaik.



    Maka yang menentukan pada akhirnya,

    Hanya engkau dan Tuhan

    Bukan engkau dan mereka




    (Sumber : Mother Teresa)
    Back to top Go down
    https://unklab.forum.st
    CLiFF
    Administrator
    Administrator
    CLiFF


    Male Number of posts : 564
    Age : 38
    Location : Anywhere...
    Points : 10009
    Registration date : 2008-06-03

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Jul 10, 2008 7:28 pm

    Kisah Ratu Victoria

    Tuhan masih bekerja, dan Ia bekerja dengan berbagai cara, besar ataupun
    kecil. Billy Graham pernah menulis sebuah cerita, "Kereta ekspres
    Inggris membelah malam, lampu besarnya yang terang menyinari malam.
    Ratu Victoria menjadi penumpang kereta itu. Tiba-tiba teknisi melihat
    sasuatu yang mengejutkan. Ditengah cahaya lampu kereta tampak sosok
    asing yang mengenahkan jubah hitam sedang berdiri ditengah rel dan
    melambaikan tangannya. Teknisi menyambar rem dan menghentikan kereta
    api itu dengan mendadak.

    Ia dan rekan-rekannya turun dari kereta untuk melihat apa yang telah
    menghentikan mereka. Namun, mereka tidak dapat menemukan jejak sosok
    asing tadi. Mengikuti perasaannya, teknisi itu lalu berjalan beberapa
    meter meyusuri rel. Tiba-tiba ia berhenti dan menatap kabut dengan
    ngeri. Sebuah jembatan tersapu ditengah-tengah dan dihadapan mereka
    jembatan itu tercebur kedalam sungai yang deras. Seandainya teknisi
    tadi tidak memperhatikan sosok seperti hantu itu, kereta apinya akan
    tercebur kedalam sungai.

    Setelah jembatan dan rel itu diperbaiki, para pekerja melakukan pencarian lebih
    seksama terhadap orang asing pengibar bendera tersebut. Akan tetapi,
    setelah sampai di london barulah mereka memecahkan misteri tersebut.

    Di dasar lampu besar kereta, teknisi menemukan seekor ngengat besar yang
    sudah mati. Ia memeriksanya sejenak, kemudian mengikuti dorongan
    hatinya. Ia membasahi sayapnya dan menempelkannya di kaca lampu.

    Ia naik kembali kereta, menyalakan lampu dan melihat si "Pengibar bendera"
    di tengah cahayanya, seperti yang dilihatnya beberapa detik sebelum
    kereta sampai di jembatan yang hanyut. Dalam kabut ia tampak seperti
    sosok hantu yang melambai-lambaikan lengannya.

    Ketika Ratu Victoria diberi tahu tentang kejadian aneh tersebut, ia
    mengatakan, "Saya yakin itu bukan suatu kebetulan. Itu adalah cara
    Tuhan melindungi kita."

    Tidak, sosok yang dilihat oleh teknisi di cahaya lampu itu bukanlah sosok
    malaikat... namun demikian, Allah sangat mungkin melalui pelayanan
    malaikat-malaikatNya yang tidak nampak, telah meletakkan ngengat itu di
    kaca lampu tepat disaat dan di tempat ia perlukan. Sungguh
    "malaikat-malaikatNya akan diperintahkanNya kepadamu untuk menjaga
    engkau di segala jalanmu" Maz 91:11
    Back to top Go down
    https://unklab.forum.st
    CLiFF
    Administrator
    Administrator
    CLiFF


    Male Number of posts : 564
    Age : 38
    Location : Anywhere...
    Points : 10009
    Registration date : 2008-06-03

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Jul 10, 2008 7:34 pm

    JAWABAN DOA

    Pada suatu hari seorang wanita sedang membimbing keponakannya belajar.Tapi
    tidak seperti biasanya, kali ini keponakannya tidak bisa berkonsentrasi.
    Ternyata salah satu kelerengnya hilang. Tiba - tiba anak itu berkata, "Bi,
    bolehkah aku berlutut dan meminta Allah untuk menemukan kelerengku ?"


    Ketika bibinya mengizinkan, anak itu lalu berlutut di dekat kursinya,
    menutup matanya dan berdoa dengan sungguh - sungguh. Selesai berdoa dia
    bangkit berdiri dan melanjutkan pelajarannya.

    Keesokan harinya, bibinya yang takut doa keponakannya tidak terjawab, dan
    dengan demikian akan melemahkan imannya, dengan khawatir bertanya,
    "Sayang, apakah engkau sudah menemukan kelerengmu ?"

    "Tidak, Bi" Jawab anak itu, "tetapi Allah telah membuatku tidak menginginkan kelereng itu lagi."


    Alangkah indahnya iman anak itu. Allah memang tidak selalu menjawab doa
    kita menurut kehendak kita, tetapi jika kita tulus berdoa, Dia akan
    mengambil keinginan kita yang bertentangan dengan kehendak-Nya. Maju terus
    dalam Tuhan, Tuhan Yesus memberkati saudara dan seisi rumah, Amin.
    Teriring salam dan doa.
    Back to top Go down
    https://unklab.forum.st
    CLiFF
    Administrator
    Administrator
    CLiFF


    Male Number of posts : 564
    Age : 38
    Location : Anywhere...
    Points : 10009
    Registration date : 2008-06-03

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Jul 10, 2008 7:39 pm

    Bunga Cantik dalam Pot Yang Retak

    Rumah kami langsung berseberangan dengan pintu masuk RS John Hopkins
    di Baltimore. Kami tinggal dilantai dasar dan menyewakan kamar-kamar
    lantai atas pada para pasien yang ke klinik itu. Suatu petang
    dimusim panas, ketika aku sedang menyiapkan makan malam, ada orang
    mengetuk pintu. Saat kubuka, yang kutatap ialah seorang pria dengan
    wajah yang benar buruk sekali rupanya. "Lho, dia ini juga hampir Cuma
    setinggi anakku yang berusia 8 tahun," pikirku ketika aku mengamati
    tubuh yang bungkuk dan sudah serba keriput ini. Tapi yang mengerikan
    ialah wajahnya, begitu miring besar sebelah akibat bengkak, merah dan
    seperti daging mentah., hiiiihh...!


    Tapi suaranya begitu lembut menyenangkan ketika ia berkata, "Selamat
    malam. Saya ini kemari untuk melihat apakah anda punya kamar hanya buat
    semalam saja. Saya datang berobat dan tiba dari pantai Timur, dan
    ternyata tidak ada bis lagi sampai esok pagi." Ia bilang sudah mencoba
    mencari kamar sejak tadi siang tanpa hasil, tidak ada seorangpun
    tampaknya yang punya kamar. "Aku rasa mungkin karena wajahku ..
    Saya tahu kelihatannya memang mengerikan, tapi dokterku bilang dengan
    beberapa kali pengobatan lagi..." Untuk sesaat aku mulai ragu2,
    tapi kemudian kata2 selanjutnya menenteramkan dan meyakinkanku: "Oh aku
    bisa kok tidur dikursi goyang diluar sini, di veranda samping ini. Toh
    bis ku esok pagi2 juga sudah berangkat."Aku katakan kepadanya bahwa
    kami akan mencarikan ranjang buat dia, untuk beristirahat di beranda. Aku
    masuk kedalam menyelesaikan makan malam. Setelah rampung, aku
    mengundang pria tua itu, kalau2 ia mau ikut makan. "Wah, terima kasih,
    tapi saya sudah bawa cukup banyak makanan." Dan ia menunjukkan sebuah
    kantung kertas coklat. Selesai dengan mencuci piring2, aku keluar
    mengobrol dengannya beberapa menit. Tak butuh waktu lama untuk melihat
    bahwa orang tua ini memiliki sebuah hati yang terlampau besar untuk
    dijejalkan ketubuhnya yang kecil ini. Dia bercerita ia
    menangkap ikan untuk menunjang putrinya, kelima anak2nya, dan istrinya,
    yang tanpa daya telah lumpuh selamanya akibat luka di tulang punggung.
    Ia bercerita itu bukan dengan berkeluh kesah dan mengadu; malah
    sesungguhnya, setiap kalimat selalu didahului dengan ucapan syukur pada
    Allah untuk suatu berkat! Ia berterima kasih bahwa tidak ada rasa sakit
    yang menyertai penyakitnya, yang rupa2nya adalah semacam kanker kulit.
    Ia bersyukur pada Allah yang memberinya kekuatan untuk bisa terus maju
    dan bertahan. Saatnya tidur, kami bukakan ranjang lipat kain
    berkemah untuknya dikamar anak2. Esoknya waktu aku bangun, seprei dan
    selimut sudah rapi terlipat dan pria tua itu sudah berada di veranda.
    Ia menolak makan pagi, tapi sesaat sebelum ia berangkat naik bis, ia
    berhenti sebentar, seakan meminta suatu bantuan besar, ia berkata,
    "Permisi, bolehkah aku datang dan tinggal disini lagi lain kali bila
    aku harus kembali berobat? Saya sungguh tidak akan merepotkan anda
    sedikitpun. Saya bisa kok tidur enak dikursi."Ia berhenti sejenak dan
    lalu menambahkan, "Anak2 anda membuatku begitu merasa kerasan seperti
    di rumah sendiri. Orang dewasa rasanya terganggu oleh rupa buruknya
    wajahku, tetapi anak2 tampaknya tidak terganggu." Aku katakan
    silahkan datang kembali setiap saat. Ketika ia datang lagi, ia tiba
    pagi2 jam tujuh lewat sedikit. Sebagai oleh2, ia bawakan seekor ikan
    besar dan satu liter kerang oyster terbesar yang pernah kulihat. Ia
    bilang, pagi sebelum berangkat, semuanya ia kuliti supaya tetap bagus
    dan segar. Aku tahu bisnya berangkat jam 4.00 pagi, entah jam berapa ia
    sudah harus bangun untuk mengerjakan semuanya ini bagi kami. Selama
    tahun2 ia datang dan tinggal bersama kami, tidak pernah sekalipun ia
    datang tanpa membawakan kami ikan atau kerang oyster atau sayur mayur
    dari kebunnya. Beberapa kali kami terima kiriman lewat pos, selalu
    lewat kilat khusus, ikan dan oyster terbungkus dalam sebuah kotak penuh
    daun bayam atau sejenis kol, setiap helai tercuci bersih. Mengetahui
    bahwa ia harus berjalan sekitar 5 km untuk mengirimkan semua itu, dan
    sadar betapa sedikit penghasilannya, kiriman2 dia menjadi makin
    bernilai... Ketika aku menerima kiriman oleh2 itu, sering aku
    teringat kepada komentar tetangga kami pada hari ia pulang ketika
    pertama kali datang. "Ehhh, kau terima dia bermalam ya, orang yang luar
    biasa jelek menjijikkan mukanya itu? Tadi malam ia kutolak. Waduhh,
    celaka dehh.., kita kan bakal kehilangan langganan kalau nerima orang
    macam gitu!" Oh ya, memang boleh jadi kita kehilangan satu dua tamu.
    Tapi seandainya mereka sempat mengenalnya,mungkin penyakit mereka bakal
    jadi akan lebih mudah untuk dipikul. Aku tahu kami sekeluarga akan
    selalu bersyukur, sempat dan telah mengenalnya; dari dia kami belajar
    apa artinya menerima yang buruk tanpa mengeluh, dan yang baik dengan
    bersyukur kepada Allah. Baru2 ini aku mengunjungi seorang teman
    yang punya rumah kaca. Ketika ia menunjukkan tanaman2 bunganya, kami
    sampai pada satu tanaman krisan [timum] yang paling cantik dari
    semuanya, lebat penuh tertutup bunga berwarna kuning emas. Tapi aku
    jadi heran sekali, melihat ia tertanam dalam sebuah ember tua, sudah
    penyok berkarat pula. Dalam hati aku berkata,"Kalau ini tanamanku,
    pastilah sudah akan kutanam didalam bejana terindah yang kumiliki." Tapi
    temanku merubah cara pikirku. "Ahh, aku sedang kekurangan pot saat
    itu," ia coba terangkan, "dan tahu ini bakal cantik sekali, aku pikir
    tidak apalah sementara aku pakai ember loak ini. Toh cuma buat sebentar
    saja, sampai aku bisa menanamnya ditaman." Ia pastilah
    ter-heran2 sendiri melihat aku tertawa begitu gembira, tapi aku
    membayangkan kejadian dan skenario seperti itu disurga. "Hah, yang ini
    luar biasa bagusnya," mungkin begitulah kata Allah saat Ia sampai pada
    jiwa nelayan tua baik hati itu." Ia pastilah tidak akan keberatan
    memulai dulu didalam badan kecil ini." Semua ini sudah lama terjadi,
    dulu dan kini, didalam taman Allah, betapa tinggi mestinya berdirinya
    jiwa manis baik ini. "Bukan yang dilihat manusia yang dilihat
    Allah; manusia melihat apa yang didepan mata, tetapi Tuhan melihat
    hati." (1 Samuel 16:7b) Sahabat2 adalah istimewa sekali. Mereka
    membuatmu tersenyum dan mendorongmu jadi sukses. Mereka meminjamimu
    sebuah kuping dan berbagi suatu kata pujian. Tunjukkan kawan2mu betapa
    kau peduli.. Buatlah seseorang tersenyum hari ini. "Your failure is not a reason for GOD to stop loving you" GBU all "
    Back to top Go down
    https://unklab.forum.st
    CR7
    Student
    Student
    CR7


    Male Number of posts : 116
    Location : Portugal
    Points : 5
    Registration date : 2008-06-24

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeWed Jul 23, 2008 5:17 pm

    Amin...
    Coz, Trang Ntau Klu mo Mati kapan??
    Back to top Go down
    M_Negro
    Moderator
    Moderator
    M_Negro


    Male Number of posts : 485
    Age : 35
    Location : UNKLAB
    Points : 66
    Registration date : 2008-06-07

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeThu Aug 21, 2008 9:13 pm

    Dua Bayi yang berbeda…Yang Kaya Makin Kaya, Yang Miskin Makin Miskin?
    Oleh: Wiji Suprayogi


    Maka hendaklah sekarang ini kelebihan kamu mencukupkan kekurangan mereka, agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu, supaya ada keseimbangan.
    2 Korintus 8:14

    Kondisi sosial seringkali sangat berpengaruh pada kehidupan manusia. Ini kisah yang saya dengar ketika berbincang-bincang dalam kumpulan bapak-bapak yang sedang mengadakan syukuran lahirnya seorang bayi di kampung kami.

    Menurut Bapak tersebut, yang keadaan ekonominya lumayan baik, karena bisa menjual keramik ke luar negeri—oya kampung saya ada di dekat Kasongan, sentra kerajinan gerabah di Jogja—ketika bayinya lahir, selama beberapa bulan dia tidak kesulitan mendapatkan susu tambahan dan juga pakaian untuk bayinya. Soalnya, teman-temannya memberikan banyak bingkisan ke dia. Jaringan pertemanannya memungkinkan dia untuk mendapatkan hal itu. Sudah menjadi kebiasaan umum kalau ada bayi lahir maka handai taulan, teman, dan kolega akan memberikan support dalam bentuk materi.

    Kisah lain terjadi di keluarga yang saya datangi syukurannya ini. Mereka tidak memiliki jaringan seperti Bapak tadi. Jadi mereka sekarang sedang bahagia sekaligus pusing, bagaimana mereka nanti akan memenuhi kebutuhan anak mereka? Tetangga-tetangga jelas tidak memberikan dukungan berupa susu atau pakaian, kalaupun ada maka tidak sebanyak Bapak yang bercerita kepada saya tadi.

    Begitulah hal tersebut seringkali juga berpengaruh kepada pendidikan anak-anak mereka di masa depan. Asupan gizi yang tidak begitu maksimal tentunya memiliki peluang lebih besar menciptakan anak yang kecerdasannya juga tidak maksimal, demikian juga sebaliknya.

    Mudah-mudahan kita bisa berkaca dari surat Korintus yang saya kutip di atas dan merasakan panggilan untuk ikut menciptakan keseimbanagn dalam segala bidang tidak hanya dalam hal makanan saja. Mari kita berdoa dan berusaha.
    Back to top Go down
    M_Negro
    Moderator
    Moderator
    M_Negro


    Male Number of posts : 485
    Age : 35
    Location : UNKLAB
    Points : 66
    Registration date : 2008-06-07

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeFri Aug 22, 2008 12:35 pm

    Kuasa kemiskinan : TANGAN YANG LAMBAN

    Ayat bacaan: Amsal 10:4
    ====================
    "Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya."

    tangan yang lambanAyat bacaan hari ini selalu mengingatkan saya pada masa ketika saya melakukan kerja praktek di sebuah pabrik obat nyamuk bakar. Ketika adonan obat nyamuk itu selesai melewati mesin cetak sehingga berbentuk lingkaran spiral dan lulus dari quality control, proses pun berlanjut menuju bagian packing. Pada bagian packing kotak berdiri beberapa wanita yang tugasnya memasukkan bungkusan 5 obat nyamuk bakar yang telah berada dalam plastik ke dalam kotak karton. Bagian ini selalu menarik perhatian saya sejak awal, karena pergerakan tangan mereka benar-benar tidak masuk akal. Kecepatannya luar biasa, sulit diikuti dengan mata normal. Saya menanyakan bagaimana mereka bisa melakukan itu, dan untuk apa, karena dalam pikiran saya, toh mereka tidak dikejar-kejar waktu untuk melakukan itu. Mereka menjawab bahwa mereka bisa seperti itu karena terbiasa, dan mereka di bayar per bungkus yang mereka buat. Artinya, semakin cepat mereka bekerja, semakin banyak kotak yang mereka hasilkan, dan dengan sendirinya pendapatan mereka akan semakin banyak.

    Hikmat Salomo menjelaskan bahwa salah satu hal yang membuat miskin adalah tangan yang lamban. Tangan yang lamban adalah tangan yang tidak cekatan, tangan yang malas, tangan yang jarang digunakan dengan berbagai alasan. Saya mengenal beberapa orang yang memilih untuk tidak bekerja bila tidak menjadi boss atau pemimpin. Mereka tidak mau diperintah dan mau memerintah. Mereka tidak mau melakukan pekerjaan kasar, dan hanya ingin duduk di kursi empuk melihat orang lain mengerjakan segalanya. Apa akibatnya? Mereka hidup dalam kondisi sulit. Salah satu keluarga yang saya kenal menggantungkan hidup mereka dari pekerjaan menjahit dan menjual kain yang dilakukan sang istri, sementara sang suami hanya duduk santai di rumah setiap hari. Ini contoh konkrit antara tangan yang dipakai bekerja dengan rajin oleh sang istri dengan tangan yang enggan dipakai kerja oleh sang suami.

    Saya rasa setiap atasan akan menuntut pegawai-pegawainya untuk rajin dan cekatan. Mereka pasti mempertimbangkan hal ini ketika mereka menentukan promosi kenaikan jabatan atau kenaikan gaji. Inilah salah satu hal yang sebaiknya ada dalam diri kita. Tuhan selalu menurunkan berkat buat kita. Segala usaha kita yang menghasilkan uang, itu terjadi karena berkat Tuhan atas usaha kita. Tapi jangan lupa bahwa kita harus rajin, giat dan cekatan dalam bekerja. Jika kita malas dan membuat banyak alasan untuk itu, berkat Tuhan terhalang untuk turun. Beberapa waktu lalu saya pernah menulis kisah Hee Ah Lee, pianis asal Korea yang hanya memiliki 4 jari. Dia punya cukup alasan untuk tidak menggunakan tangannya, namun dia bisa menjadi pianis luar biasa, hanya dengan 4 jari di kedua tangannya. Jika Ah Lee mampu melakukan itu, kita yang memiliki jumlah jari utuh tidak seharusnya malas untuk bekerja. " Kemalasan mendatangkan tidur nyenyak, dan orang yang lamban akan menderita lapar" (Amsal 19:15). Mensyukuri apa yang ada, memakai semua yang diberikan Tuhan atas diri kita, dan tetap berdoa agar Tuhan bertahta di atas segala yang kita lakukan akan melepaskan kita dari ikatan kemiskinan.

    Mintalah penyertaan Tuhan dan berkatNya dalam setiap usaha, dan tekunlah bekerja
    Back to top Go down
    M_Negro
    Moderator
    Moderator
    M_Negro


    Male Number of posts : 485
    Age : 35
    Location : UNKLAB
    Points : 66
    Registration date : 2008-06-07

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeSun Aug 24, 2008 5:17 pm

    DOSA-DOSA KECIL

    Dua orang pendosa mengunjungi hamba Tuhan yang bijak dan meminta nasehatNya.

    "Kami telah melakukan suatu dosa," kata mereka dan suara hati kami terganggu.

    "Apa yang harus kami lakukan ?" "Katakanlah kepadaku, perbuatan-perbuatan salah mana yang telah kamu lakukan, Anakku," kata hamba Tuhan tersebut.

    Pria pertama mengatakan ,"Saya melakukan suatu dosa yang berat dan mematikan."

    Pria kedua berkata,"Saya telah melakukan beberapa dosa ringan, yang tidak perlu dicemaskan."

    "Baik," kata hamba Tuhan tersebut, "Pergilah dan bawalah kepadaku sebuah batu untuk setiap dosa yang telah kamu lakukan !".

    Pria pertama kembali dengan memikul sebuah batu yang amat besar. Pria kedua dengan senang membawa satu tas berisi batu-batu kecil.

    "Sekarang," kata hamba Tuhan tersebut, "Pergilah dan kembalikan semua batu itu tepat dimana kamu telah menemukannya!".

    Pria pertama mengangkat batu besar itu dan memikulnya kembali ke tempat dimana ia telah mengambilnya. Pria kedua tidak dapat mengingat lagi tempat dari setengah jumlah batu yang telah diambilnya, maka ia menyerah saja dan membiarkan batu-batu itu berada didalam tasnya. Katanya, "Itu pekerjaan yang sulit."

    Dosa itu seperti batu-batu itu, kata hamba Tuhan bijak tersebut, Jika seseorang melakukan suatu dosa berat, hal itu seperti sebuah batu besar dalam suara hatinya, tetapi dengan penyesalan yang sejati, memohon ampun dan mengakui Nama Tuhan, maka kesalahannya diampuni seluruhnya oleh Tuhan.

    Tetapi pria yang terus menerus melakukan dosa-dosa ringan dan ia tahu itu salah, namun semakin membekukan suara hatinya dan ia tidak menyesali sedikitpun, maka ia tetap sebagai seorang pendosa. Ia sulit membuang batu-batu itu kembali ke tempatnya dan terus menerus membawanya seumur hidup.

    "Maka ketahuilah,anak-anakku," nasihat hamba Tuhan itu, "Adalah sama untuk menolak dosa-dosa ringan seperti menolak dosa-dosa berat !"
    Back to top Go down
    y0ng_en9el
    Pro
    Pro



    Male Number of posts : 919
    Age : 38
    Location : In your heart
    Points : 78
    Registration date : 2008-06-10

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeSun Aug 24, 2008 5:59 pm

    KASIHILAH TUHAN ALAHMU DENGAN SEGENAP HATIMU dan DENGAN SEGENAP JIWAMU, dan

    KASIHILAH SESAMAMU MANUSIA SEPERTI DIRIMU SENDIRI <<< INI yg paling sulit.

    SEKARANG KERJAKAN LAH
    Back to top Go down
    http://hikari-community.co.nr
    M_Negro
    Moderator
    Moderator
    M_Negro


    Male Number of posts : 485
    Age : 35
    Location : UNKLAB
    Points : 66
    Registration date : 2008-06-07

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeMon Aug 25, 2008 4:25 pm

    Mengabaikan Didikan

    Ayat bacaan: Amsal 13:18
    ====================
    "Kemiskinan dan cemooh menimpa orang yang mengabaikan didikan, tetapi siapa mengindahkan teguran, ia dihormati."

    mengabaikan didikan, kemiskinanIbu yang melahirkan dan membesarkan kita pasti mengenal segala sesuatu tentang anaknya. Ada satu hal yang saya sesalkan ketika saya mengabaikan apa yang dianjurkan ibu saya ketika saya kecil. Ibu saya menyadari adanya bakat saya dalam bermusik. Maka ia pun menyekolahkan saya pada sebuah sekolah musik di sore hari. Pada awalnya saya menjalani semuanya dengan senang. Ketika saya mulai puber, saya mulai terpengaruh melihat bahwa mayoritas yang belajar di sekolah musik saya pada waktu itu adalah wanita. Saya melihat teman-teman pria saya tidak ada yang belajar piano dan teori musik seperti saya. Saya pun mulai malas berlatih, mulai menunjukkan penolakan. Ibu saya berulang kali mencoba menasihati bahwa tidaklah salah untuk mendalami musik sama sekali, meskipun saya pria. Akhirnya ketika menginjak SMA, saya pun berontak dan berhenti. Belakangan saya menyesali keputusan itu. Saat ini saya hanya bisa main piano ala kadarnya. Apa yang sempat saya tekuni sebelum saya berontak masih berbekas, dan dengan bekal itu saya bisa memanjatkan pujian penyembahan bersama istri saya dengan menggunakan sebuah keyboard. Seandainya saya tekun berlatih saat itu, mungkin saya bisa main dengan lebih baik lagi, mungkin bisa melayani di tim musik gereja, atau mungkin bisa berkarir sebagai musisi. Saya kini menyadari bahwa musik memang jadi bagian hidup saya yang sulit dipisahkan. Sayang sekali apa yang dinasihati ibu saya waktu itu saya abaikan. Tidak ada kata terlambat memang, namun saat ini ragam pekerjaan telah menyita waktu sehingga sulit untuk meluangkan waktu buat kembali belajar.

    Bagian kedua dari topik Terikat Kuasa Kemiskinan berbicara tentang kemiskinan yang datang akibat mengabaikan didikan dan tidak mengindahkan teguran. Mengabaikan didikan bukan saja bisa mendatangkan penyesalan dikemudian hari, tapi juga bisa berujung pada kemiskinan dan cemooh. Ada banyak orang yang menunda-nunda atau tidak serius dalam belajar, dan dikemudian hari mereka menyesal karena sulit mendapat pekerjaan yang layak. Ketika banyak anak yang tidak memiliki cukup uang untuk sekolah meskipun mereka sangat ingin belajar, di sisi lain banyak anak yang sebenarnya punya sumber dana cukup untuk sekolah tapi malah tidak serius karena harta orang tuanya telah memberikan segala yang mereka butuhkan. Padahal harta yang kita miliki di dunia ini tidaklah kekal. Setiap saat pencuri, ngengat dan karat bisa merusak itu semua kapan saja (Matius 6:19).Artinya, kekayaan dan kesuksesan bisa sewaktu-waktu berbalik. Sebaliknya pendidikan, keahlian dan ilmu yang kita miliki dengan didasari hikmat kebijaksanaan dari Tuhan bisa menjadi bekal yang luar biasa untuk bertahan hidup. Tuhan sendiri sebenarnya rajin menegur dan mendidik kita setiap hari, baik lewat hati nurani, lewat kejadian-kejadian disekitar kita maupun lewat apa yang kita alami sendiri sehari-hari. Kita pasti diberkati jika kita melembutkan hati dan menerima semua itu, namun bayangkan jika kita mengabaikannya, begitu banyak hal yang kita lewatkan dalam hidup ini.

    Kapan saja, dimana saja anda punya peluang untuk mendapatkan ajaran, terimalah itu dengan rasa syukur. Kapanpun anda mendapat teguran, pakailah itu sebagai awal dari sebuah perbaikan. Tidak mudah memang menerima teguran, terkadang rasanya seperti menerima pukulan keras, namun teguran dan ajaran bisa membuat kita tidak lupa diri atau terlena dengan apa yang telah kita miliki saat ini. Belajarlah dari setiap kesalahan atau kegagalan, jangan pernah patah semangat. Pastikan diri anda untuk terus tanggap terhadap ajaran.

    Didikan dan teguran bisa membawa kebaikan dalam hidup dan menjauhkan kita dari kemiskinan
    Back to top Go down
    brian
    Newbie
    Newbie



    Male Number of posts : 4
    Age : 34
    Location : jakarta
    Points : -3
    Registration date : 2008-09-09

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeTue Sep 09, 2008 7:34 pm

    gw ada perumpamaan nie..

    ada 4 pemuda yg bernama:
    josh, cliff, M_negro, CR7..
    JOSH mempunyai utang 5 juta kpd CLIFF, sehingga JOSH malu jika bertemu dengan CLIFF..jika ada kebaktian di Gereja, JOSH berusaha menghindar dari CLIFF karena merasa malu jika bertemu..

    lalu, datanglah M_NEGRO saudagar yg kaya raya..dia tau kalau JOSH punya utang kepada CLIFF..Lalu, M_NEGRO membayar utang JOSH sebanyak 50juta..

    dan suatu saat datanglah CR7 memberikan berita atau kabar kepada JOSH, bahwa utang2nya sudah dilunasi..namun, JOSH masih saja tidak percaya dan masih malu jika bertemu dengan CLIFF..



    jadi, cerita ini menggambarkan..
    JOSH = diri kita sendiri
    CLIFF= Tuhan Yesus(Allah)
    M_NEGRO= ALLAH BAPA(Tuhan Yesus)
    CR7 = pendeta

    bahwa kita masih malu jika bertemu dengan ALLAH kita..
    padahal, dosa2 yang telah kita buat sudah di bayar dengan lunas oleh Tuhan Yesus di atas kayu salib..namun, kita masih saja malu datang kepada Allah..
    baiklah kita rindu datang kepada Allah kita..
    dan gw mau loe orang bilang..
    saya orang yang paling di sayang sama Tuhan Yesus..


    -bRiaN-
    Back to top Go down
    M_Negro
    Moderator
    Moderator
    M_Negro


    Male Number of posts : 485
    Age : 35
    Location : UNKLAB
    Points : 66
    Registration date : 2008-06-07

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeWed Sep 10, 2008 11:10 am

    OOT
    brian wrote:
    ada 4 pemuda yg bernama:
    josh, cliff, M_negro, CR7..
    knp nggak pake nama lean ? kan gue jadi malu Embarassed
    BTT


    Perumpamaan-nya keren abiz
    dan mungkin mengapa kita malu datang kepada Tuhan karena Iblis masih merajalela atas kita
    oleh sebab itu marilah kita memperkuat iman kita dan datang kepada Tuhan.
    Amin
    Back to top Go down
    y0ng_en9el
    Pro
    Pro



    Male Number of posts : 919
    Age : 38
    Location : In your heart
    Points : 78
    Registration date : 2008-06-10

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeWed Sep 10, 2008 11:49 am

    Perumpamaannya Keren, ak suka .:RENUNGAN:. 90965
    Back to top Go down
    http://hikari-community.co.nr
    CR7
    Student
    Student
    CR7


    Male Number of posts : 116
    Location : Portugal
    Points : 5
    Registration date : 2008-06-24

    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Jadi Terharu Bosss...   .:RENUNGAN:. I_icon_minitimeMon Sep 15, 2008 5:12 pm

    brian wrote:
    gw ada perumpamaan nie..

    ada 4 pemuda yg bernama:
    josh, cliff, M_negro, CR7..
    JOSH mempunyai utang 5 juta kpd CLIFF, sehingga JOSH malu jika bertemu dengan CLIFF..jika ada kebaktian di Gereja, JOSH berusaha menghindar dari CLIFF karena merasa malu jika bertemu..

    lalu, datanglah M_NEGRO saudagar yg kaya raya..dia tau kalau JOSH punya utang kepada CLIFF..Lalu, M_NEGRO membayar utang JOSH sebanyak 50juta..

    dan suatu saat datanglah CR7 memberikan berita atau kabar kepada JOSH, bahwa utang2nya sudah dilunasi..namun, JOSH masih saja tidak percaya dan masih malu jika bertemu dengan CLIFF..



    jadi, cerita ini menggambarkan..
    JOSH = diri kita sendiri
    CLIFF= Tuhan Yesus(Allah)
    M_NEGRO= ALLAH BAPA(Tuhan Yesus)
    CR7 = pendeta

    bahwa kita masih malu jika bertemu dengan ALLAH kita..
    padahal, dosa2 yang telah kita buat sudah di bayar dengan lunas oleh Tuhan Yesus di atas kayu salib..namun, kita masih saja malu datang kepada Allah..
    baiklah kita rindu datang kepada Allah kita..
    dan gw mau loe orang bilang..
    saya orang yang paling di sayang sama Tuhan Yesus..


    -bRiaN-
    Back to top Go down
    Sponsored content





    .:RENUNGAN:. Empty
    PostSubject: Re: .:RENUNGAN:.   .:RENUNGAN:. I_icon_minitime

    Back to top Go down
     
    .:RENUNGAN:.
    Back to top 
    Page 1 of 1

    Permissions in this forum:You cannot reply to topics in this forum
    UNKLAB FORUM :: Main Forum :: Religious-
    Jump to: